Pekerja sedang merakit Yaris di pabrik Toyota du Ohira, Miyagi, Japang, sebelum dihantam tsunami. (AP Photo/Koji Sasahara)
Presiden Toyota, Akio Toyoda dalam pernyataan persnya menyebut bencana yang terjadi tidak hanya memukul basis produksi Toyota, tetapi juga sangat memukul dan berpengaruh hingga ke dealer, pemasok dan mitra lainnya.
Kemarin, Menteri Ekonomi dan Kebijakan Fiskal Jepang Kaoru Yosona menyebut gempa dan tsunami kali ini akan sangat berpengaruh luas terhadap perekonomian Jepang. "Dampak ekonomi diperkirakan akan melebihi 20 triliun Yen,” kata Kaoru Yosona.
Pada perdagangan Tokyo kemaren, Toyota turun 4,2 persen menjadi 3.170 Yen. Dalam dua hari terakhir terjadi penurunan tajam hingga 12 persen.
Daihatsu Motor Co yang sahamnya 51 persen dimiliki Toyota diperkirakan kehilangan produksi hingga 9.600 unit. Pasalnya mulai besok, Daihatsu akan mengikuti kebijakan induk Toyota untuk menutup pabrik dan menghentikan produksi.